Today, I am reborn

Well, hari ini saya resmi di SIDI (dewasakan)! 

Itu artinya, saya telah mencapai kedewasaan, tambahannya lagi untuk pertama kalinya saya berhasil mengalahkan Alden ( Kakakku). Ini momen yang benar-benar langkah dan perlu diabadikan.

Tapi memang tidak seperti kita perlu khawatir tidak ada yang mengabadikan sih, soalnya di gereja kita malah jadi artis sehari. Sampe kering gigi senyum terus…

Momen yang paling tegang itu saat akan dipanggil ke depan untuk menjalani ‘ritual’. Astaga, seandainya jantung bisa copot, maka saat itu juga saya mati! Tegang sekali, bahkan sampe-sampe Alden (berperan jadi tukang foto) gak dapat satu foto senyum pun waktu kami sedang berlutut didepan.

Meski harus menahan kantuk, cape, dan lapar, akhirnya semuanya berakhir! Hari-hari penuh tantangan mencari waktu luang pergi katekisasi (pengajaran) sampe menerjang hujan dan mencancel acara lain untuk pergi ke katekisasi.

Dan finaly ~ it’s over. Or it can be said this is the beginning of everything. The beginning of my pilgrimage of faith. I hope God will be my side forever…